Memaksimalkan Potensi Akun Instagram untuk Bisnis
Social Media Marketing

Memaksimalkan Potensi Akun Instagram untuk Bisnis

Memaksimalkan potensi akun Instagram untuk bisnis telah banyak dilakukan oleh banyak brand. Kalau diperhatikan Instagram sendiri saat ini telah semakin mantap menentukan business model-nya yang memperoleh revenue melalui penempatan ads. Sehingga, cara untuk melakukan placement ads semakin mudah.

Memaksimalkan potensi akun Instagram untuk bisnis telah banyak dilakukan oleh banyak brand. Kalau diperhatikan Instagram sendiri saat ini telah semakin mantap menentukan business model-nya yang memperoleh revenue melalui penempatan ads. Sehingga, cara untuk melakukan placement ads semakin mudah dan cepat. Belajar dari trend KOL yang menjamur di dalam platform ini, Instagram bahkan telah memungkinkan placement dilakukan secara manual (tanpa tools analytics tambahan) oleh akun perorangan.

Mengapa Memaksimalkan Potensi Akun Instagram untuk Bisnis dengan Analytics?

Secara aktif, sebenarnya Instagram sendiri pun sangat memfasilitasi ide memaksimalkan potensi akun Instagram untuk bisnis. Melalui alogaritma-nya, Instagram akan memberitahu pemilik akun, konten mana yang banyak disukai oleh audiensnya dan menawarkan untuk melakukan boosting post melalui paid promote. Karena, tentu saja semakin banyak yang beriklan akan ada semakin banyak pemasukan untuk Instagram.

Secara manual, pemilik akun pun dapat melihat performa post dan story yang dimiliki dengan melihat insights yang ditawarkan oleh Instagram. Insights ini terhitung sangat standar, karena informasinya sangat sederhana dan tidak mendalam. Namun, ini sangat membantu apabila pengelola akun Instagram belum mahir menggunakan analytics.
Walaupun begitu, untuk lebih memaksimalkan potensi akun Instagram untuk bisnis sebaiknya penguasaan analytics tetap harus ditingkatkan. Karena, harus dipahami bahwa digital ads itu bersifat one-on-one. Berarti setiap iklan akan berbicara langsung kepada audiens secara personal dan audiens pun bisa memilih iklan mana yang akan di-klik sesuai dengan preferensi pribadinya. Berbeda dengan media konvensional yang bersifat one-to-many. Dimana, semua iklan akan terpaksa dilihat oleh audiens seperti pada TV commercial.

Oleh karena itu, memahami karakter audiens adalah sebuah keharusan. Pemahaman yang lebih mendalam dapat dilakukan dengan menggunakan analytics. Saat ini, sudah sangat banyak analytics yang tersedia dan dapat dipertimbahkan untuk memaksimalkan potensi akun Instagram untuk bisnis.

Memulai Langkah Memaksimalkan Potensi Akun Instagram untuk Bisnis dengan Analytics

Pada dasarnya, hampir semua analytics memiliki informasi yang dalam mengenai akun Instagram untuk bisnis. Tetapi, memilih analytics yang tepat biasanya sangat subjektif. Karena harus disesuaikan dengan kebutuhan yang ingin dicapai oleh pengelola akun dan kenyamanan dalam penggunaannya.

Setiap analytics biasanya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Untuk mengetahui hal ini, tidak bisa hanya dengan membaca informasi di situsnya saja. Sebaiknya dicoba satu per satu dan jangan segan untuk meminta analytics tersebut mendemonstrasikan dirinya. Walaupun sedikit memakan waktu, tetapi ini akan terbayar untuk jangka waktu panjang. Kenapa? Karena, saat ini hampir semua analytics yang bagus bersifat berbayar (dan tidak murah). Sehingga, sayang sekali kalau investasi tersebut tidak maksimal.

Untungnya, analytics juga memahami kebutuhan pengelola akun yang beragam. Jadi, pemberi jasa analytics pun dengan terbuka memberikan jangka waktu tertentu untuk melakukan trial secara gratis. Jumlah waktunya bervariasi, ada yang sebulan hingga satu minggu saja. Saat jangka waktu tersebut habis, akun akan diminta untuk membayar terlebih dahulu untuk dapat menikmati semua fitur analytics.

Mencoba Analytics

Analytics sendiri kategorinya cukup banyak, ada yang spesifik untuk engagement, content marketing, monitoring, mengelola influencer, hingga mengelola akun itu sendiri. Untuk dapat mengenali audiens dan situasi secara mendalam kategori analytics yang tepat adalah analytics untuk aktivitas social media dan nilai bisnis.

Analytics ini bisa membantu memberikan informasi yang mendetil untuk beberapa hal sebagai berikut:

  • Insight mengenai performa organic post dan paid post, termasuk di dalamnya Instagram Story (walaupun sampai saat ini fitur analytics untuk Instagram Story masih terus dikembangkan), misalnya engagement, impression, comment tonality, dan lainnya.
  • Demografi dan aktivitas audiens, misalnya seperti akun yang paling banyak direspon, hashtag dengan exposure terbanyak pada audiens ini, waktu paling aktif, dan lainnya.
  • Competitor intelligence, menganalisis performa Instagram dari akun kompetitor.
  • Analisis ROI (Return of Investment) dan reporting, ini adalah bagian penting untuk bisnis. Karena, biasanya manajemen akan selalu menanyakan apa hasil dari uang yang dikeluarkan oleh manajemen. Dengan analisis ini, analytics berusaha untuk menjawabnya melalui reporting.

Beberapa analytics yang ada di kategori tersebut diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Socialbakers

Masih banyak yang mengira Socialbakers adalah brand toaster. Bukan, ini adalah salah satu analytics yang dapat dibilang paling serius menggarap pasar Indonesia. Tidak heran kalau Socialbakers termasuk yang paling banyak dipakai di Indonesia saat ini.
Secara fungsi, semua fungsi di atas dapat dilakukan oleh Socialbakers. Terlebih analytics yang satu ini termasuk yang user-friendly, sehingga sangat cocok untuk pemula. Walaupun begitu, servis yang ditawarkan sangat profesional, membuat banyak bisnis dan agensi yang menggunakan analytics yang satu ini.
Salah satu kelebihan Socialbakers di Indonesia saat ini yang belum dapat disaingi adalah adanya tim khusus untuk Indonesia. Sehingga, kapan saja akun bisnis dapat meminta tim tersebut untuk melakukan presentasi dan demonstrasi langsung secara face-to-face. Selain itu, penanganan complain dan masalah pun termasuk yang paling cepat untuk berbagai bisnis di Indonesia. Tim Socialbakers ini juga memiliki tim yang orang lokal (Indonesia) yang tidak segan untuk menjelaskan serba-serbi analytics dari tingkat paling dasar hingga hasil riset tentang audiens di pasar Indonesia. Sangat cocok untuk bisnis yang baru memulai penggunaan analytics.

2. Locowise

Untuk yang satu ini, memiliki kantor hanya di Singapura. Pendirinya sendiri adalah orang-orang senior dari agensi digital di Singapura yang berpikir banyak hal yang harus dimaksimalkan dari analytics yang sudah ada dipasaran saat ini. Sehingga, banyak fitur-fitur yang sangat segar dan tentunya sangat membantu ada di sini. Terutama untuk bisnis yang mengelola beberapa akun sekaligus, termasuk di dalamnya adalah agensi digital. Analytics yang sangat cocok bagi bisnis yang sangat serius ingin memaksimalkan potensi akun instagram untuk bisnis.
Pertama, sangat amat detil dan dapat dipersonalisasikan dengan mudah. Seringkali, akun bisnis akan melakukan campaign. Untuk mendeteksi performa campaign seringkali harus dilakukan pemisahan data secara manual dari always-on posts dengan post yang spesifik tersebut. Walaupun sangat terbantu dengan penggunaan hashtag, namun proses pemisahan seringkali sangat painful. Locowise dapat melakukan tracking berdasarkan campaign tersebut. Tracking ini juga dapat diaplikasikan untuk campaign yang dilakukan oleh akun kompetitor dan jumlah trackingnya tidak terbatas.
Kedua, kapasitas kompetitor yang sangat banyak dan mendetil. Locowise sangat memahami kecepatan tren di social media, sehingga memungkinkan banyak akun kompetitor (hingga 30 kompetitor) untuk dianalisis. Locowise juga melakukan performance benchmarking berdasarkan industri. Karena tidak bisa dipungkiri, performa social media industri obat dan industri makanan pastinya sangat berbeda walaupun sama-sama retail.
Ketiga, kemampuan pembuatan reporting secara otomatis. Locowise dapat mengatur jadwal pembuatan reporting secara otomatis sesuai tanggal yang telah diatur dan dengan detil yang diinginkan oleh pemilik akun. Report akan dibuat dalam kondisi siap dipresentasikan, yang berarti sudah dalam bentuk diagram dan kesimpulan yang mudah dimengerti, bukan raw data. Selain itu, dapat di download dalam format PDF apabila tidak akan diedit dan PPT apabila akan ada manual editing dari pemilik akun. Report per campaign dan always-on pun dapat dibuat secara terpisah.
Karena fungsinya yang cukup advance, Locowise tidak lebih user-friendly daripada Socialbakers. Namun, performa analyticsnya sangat bagus dan gesit. Walaupun berada di Singapura, analytics ini sangat gesit dan responsif terhadap complain dan penanganan masalah. Untuk demonstrasi sampai saat ini Locowise masih belum bisa melakukannya secara face-to-face di Indonesia. Tapi, demonstrasi tetap dapat dilakukan melalui teleconference. Locowise akan bersedia mengajari dari dasar hingga ke tahap advance seperti halnya Socialbakers. Ditambah lagi, analytics yang satu ini juga memiliki program asistensi yang dapat diakses kapan saja selama jam kerja (mengikuti waktu Singapura).

3. Iconosquare


Analytics yang satu ini tidak lebih advance dari kedua analytics di atas. Namun, untuk memaksimalkan potensi akun instagram untuk bisnis, dapat dikatakan cukup mumpuni. Kelebihan yang paling menonjol dari analytics yang satu ini adalah harganya yang cukup affordable dan user-friendly. Cocok untuk bisnis yang ingin mencoba dari dasar.

Untuk menggunakan analytics dengan maksimal, secara hardskill, seseorang harus mampu untuk membaca data dan memperoleh insights yang tepat. Sehingga, rekomendasi langkah berikutnya pun menjadi lebih tepat sasaran dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh akun bisnis. Apabila tidak ada masalah, bisa juga untuk menganalisis potensi yang belum dikembangkan.

Cara lain yang dapat ditempuh dalam memaksimalkan potensi akun Instagram untuk bisnis adalah dengan menggunakan jasa agensi digital. Agensi digital seperti Arfadia misalnya, biasanya sudah memiliki berbagai analytics yang digunakan. Selain itu, juga memiliki sumber daya manusia yang ahli dibidangnya. Sehingga, agensi digital seperti Arfadia akan mampu memberikan strategi yang tepat dalam memaksimalkan potensi akun Instagram untuk bisnis.

0 Comments 0 Comments
0 Comments 0 Comments